Biarkan Orang Lain Menyelamatkan Muka

Fred Clark dari Harrisburg, Pennsylvania, menceritakan sebuah insiden yang terjadi di perusahaannya: "Pada salah satu rapat produksi kami, seorang wakil presiden mengajukan pertanyaan langsung kepada salah satu supervisor produksi kami, sehubungan dengan satu proses produksi. Nada suaranya agresif dan ditujukan untuk memaparkan hasil kerja yang salah dari pihak si supervisor. Karena tidak ingin dipermalukan di depan rekan-rekannya, sang supervisor menjadi banyak mengelak dalam respons-responsnya. Hal ini menyebabkan si wakil presiden jadi hilang sabar, memaki si supervisor dan menuduhnya berdusta."

"Hubungan kerja apa pun, yang mungkin sudah berlangsung sebelum pertemuan ini akan menjadi hancur hanya dalam waktu singkat. Supervisor ini, yang pada dasarnya adalah seorang pekerja yang baik, sejak saat itu menjadi seorang yang tidak berguna bagi perusahaan kami. Beberapa bulan kemudian dia keluar dari perusahaan kami, di mana saya mengerti dia melakukan pekerjaan bagus disana."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mercon Buaya