Fridayana Baabullah

Bibit anggrek siap untuk dijual atau disimpan menunggu dewasa. Bibit Anggrek ini difoto berjejer diatas rak bambu sederhana dengan warna khas hijau muda segar dan abu. Yang berminat, boleh hubungi author blog ini.

Gempa Tasikmalaya yang terjadi hari rabu sore kemaren menyimpan satu cerita unik. Saat kejadian saya sedang melipat pakaian yang akan saya bawa pulang ke Ciamis. Tiba-tiba terdengar suara berisik dari atap tempat jemuran anak-anak kos, kayak ada yang ngejemur gitu. Loh, perasaan ngga ada yang di kosan dech. Belum sempat dapat jawaban logis dari pertanyaan tadi, sontak kamar kosan bergoyang. Ya ampun, rumah segede ini pun bisa goyang. Langsung teringat dech ama announce-announce penyanyi dangdut yang sering bilang, "Hayooo bandung, goyang mang..." dan ini nyata terjadi. Saya panik, dan saya pikir gag ada yang engga panik dalam keadaan seperti ini. Upaya penyelamatan diri pun muncul. Ada dua pilihan: turun lewat tangga rumah atau lewat balkon lantai dua turun ke rumah tetangga seperti yang pernah dilakukan saat dua bulan yang lalu ketika kosan disantroni maling. Tentu saja jalan tercepat adalah lewat balkon. Tanpa pikir panjang lagi, berusaha lari menuju balkon walaupun